Tips & Trik
Minum Kopi Keseringan Bahaya Gak Sih?
04 June 2024
Minum kopi setiap hari sekarang menjadi hal yang biasa bagi masyarakat Indonesia, terutama generasi Z saat ini. Adanya hasil survei yang menyebutkan bahwa Indonesia menjadi pengkonsumsi kopi yang cukup tinggi di usia yang cukup dini, tidak hanya untuk kebutuhan saja namun telah menjadi trend ataupun pola gaya hidup. Matthew Ardian, Chief Marketing Officer Fore Coffee, mengungkapkan bahwa sekitar 66% generasi Z di Indonesia mengonsumsi kopi setiap hari.
Minum kopi juga sering dikaitkan sebagai obat penghilang rasa kantuk, meningkatkan suasana hati, menaikan metabolisme, dan meningkatkan sistem kinerja fisik. Namun, kafein dengan dosis yang tinggi mungkin memiliki efek samping yang bisa merugikan. Apalagi jika dikonsumsi setiap hari, sehingga akan menimbulkan efek atau dampak jangka panjang yang cukup membahayakan, seperti:
Gangguan kecemasan
Minum kopi, dimana kopi mengandung kafein dikenal dapat meningkatkan kewaspadaan. Ia bekerja dengan memblokir efek adenosine, zat kimia otak yang membuat tubuh merasa lelah hingga memicu pelepasan adrenalin. Pada dosis kafein yang lebih tinggi, misalnya 1.000 mg atau lebih per hari, efek ini mungkin menyebabkan kecemasan serta kegugupan berlebih.
Insomnia
Kafein dapat membuat seseorang merasa lebih segar dan terjaga untuk melakukan aktivitas sehari-harinya. Di sisi lain, terlalu banyak kafein dapat membuat tidur kurang berkualitas.
Penelitian menemukan bahwa asupan kafein yang tinggi dapat mengurangi total waktu tidur, terutama pada orang tua. Sebaliknya, kafein dalam jumlah rendah atau sedang tidak terlalu memengaruhi tidur. Penting untuk memperhatikan jumlah dan waktu meminum minuman berkafein untuk mengoptimalkan pola waktu tidur yang cukup sehari-hari.
Masalah Pencernaan
Efek pencahar kopi telah dikaitkan dengan pelepasan gastrin, hormon yang diproduksi perut yang mempercepat aktivitas di usus besar. Namun, kafein juga tampaknya dapat merangsang pergerakan usus dengan meningkatkan gerakan peristaltik.
Jadi tidak mengherankan jika kafein dalam dosis yang tinggi dapat menyebabkan buang air besar atau bahkan diare pada beberapa orang. Penelitian menunjukkan bahwa mengkonsumsi minuman berkafein, terutama seperti pada saat minum kopi dapat memperburuk penyakit gastroesophageal reflux desiase (GERD).
Denyut jantung menjadi cepat
Terlalu banyak minum kopi, juga dapat menyebabkan jantung berdetak lebih cepat dan irama detak jantung menjadi berubah (fibrilasi atrium). Apabila Anda mengalami hal seperti ini setelah minum kopi, pertimbangkan lebih lagi untuk mengurangi asupan kopi Anda.
Kecanduan
Efek minum kopi juga dapat memicu kecanduan. Studi menunjukkan bahwa meminum kopi secara berlebih dapat memengaruhi psikologis seseorang apabila dikonsumsi dalam waktu jangka panjang.
Bagi beberapa orang yang terbiasa minum kopi, akan merasa seperti terus menginginkannya sampai ia menghirup aromanya dan mencecap rasanya. Ketika orang terbiasa minum kopi maka tubuhnya akan memberi tanda ‘membutuhkan kopi’ setelah tidak minum kopi selama 16 jam. Jika dalam jangka waktu ini tidak mengonsumsi kopi juga,maka akan mengalami sakit kepala, perasaan tidak nyaman, pusing, mual, cepat lelah, sulit konsentrasi, hingga suasana hati yang cepat berubah.konsumsi kopi juga dapat meninggalkan noda di gigi terutama bila dikonsumsi setelah scaling.
Sering buang air kecil
Efek minum kopi juga dapat memicu kecanduan. Studi menunjukkan bahwa meminum kopi secara berlebih dapat memengaruhi psikologis seseorang apabila dikonsumsi dalam waktu jangka panjang.
Sering minum kopi, dapat memicu adanya peningkatan frekuensi buang air kecil sebagai efek samping yang umum terjadi. Kopi mengandung kafein yang bersifat diuretic sehingga dapat merangsang pembuangan urine dan membuat Anda lebih sering buang air kecil. Hal inilah yang membuat Anda akan lebih sering ke toilet setelah mengonsumsi kopi.
Meningkatkan tekanan darah
darah karena efeksti mulasi pada sistem saraf. Tekanan darah yang tinggi merupakan factor risiko dari penyakit berbahaya seperti serangan jantung dan stroke karena dapat merusak arteri, yang kemudian akan membatasi aliran darah kejantung dan otak. Efek ini akan semakin kuat saat dikonsumsi orang yang tidak terbiasa minum kopi.
Nah, bagaimana dengan Anda? Apakah Anda merupakan orang yang termasuk sering untuk minum kopi? Jika ya, mulailah dari sekarang untuk mengurangi dosisnya agar tidak terkena dampak atau efek samping dari konsumsi kopi secara berlebih. Mulailah menerapkan pola hidup sehat untuk membangun sistem imun tubuh yang baik untuk kita di masa tua nanti
Perlindungan lebih dengan Persona Insurtech
Selain risiko kesehatan, kita juga perlu waspada terhadapt risiko lain dalam kehidupan sehari-hari. Persona Insurtech memberikan keamanan finansial saat menghadapi risiko kecelakaan yang dapat merugikan Anda. Cukup daftar online, Anda dapat dengan mudah dan cepat mendapat perlindungan untuk meminimalisir risiko yang dapat Anda jumpai. Karena mencegah lebih baik dari pada mengobati!
Artikel Lainnya
Memutuskan Kapan Harus Pilih Ransel atau Koper untuk Wisata
04 June 2024
Mobil Overheat: Panik atau Tenang? Ini yang Harus Dilakukan!
04 June 2024
Hadirkan Nuansa Asri dan Menyegarkan di Rumah dengan Living Wall
04 June 2024
Mana yang Lebih Tahan, Mobil listrik atau konvensional?
04 June 2024
Jangan Tunggu Mogok, Kenali Ciri-ciri Aki Mobil yang Harus Diganti
04 June 2024
Apa yang Menyebabkan Retaknya Dinding Rumah Anda? Temukan Penyebabnya!
04 June 2024
Menjelajahi Keindahan Tersembunyi Curug Leuwi Lieuk di Bogor
04 June 2024
8 Alasan Kenapa Tiket Pesawat Last Minute Sering Lebih Mahal
04 June 2024
Desain Baru Paspor Indonesia: Cerminan Keberagaman dan Identitas Bangsa
04 June 2024
Kenikmatan dan Sejarah Teh Bunga Telang yang Sedang Booming
04 June 2024
Pokémon Run 2024 Bali: Berlari Bersama Favoritmu di Pulau Dewata
04 June 2024
Mobil Overheat: Panik atau Tenang? Ini yang Harus Dilakukan!
04 June 2024
Mana yang Lebih Tahan, Mobil listrik atau konvensional?
04 June 2024
Jangan Tunggu Mogok, Kenali Ciri-ciri Aki Mobil yang Harus Diganti
04 June 2024
Perbedaan antara Transmisi Mobil Manual dan Otomatis
04 June 2024
Apa Itu Klaim CTL Asuransi: Memahami Konsep dan Prosesnya
04 June 2024
Mengenal Lebih Dalam tentang Keunggulan Nano Ceramic Pada Mobil
04 June 2024
Mobil Overheat: Panik atau Tenang? Ini yang Harus Dilakukan!
04 June 2024
Mana yang Lebih Tahan, Mobil listrik atau konvensional?
04 June 2024
Perbedaan antara Transmisi Mobil Manual dan Otomatis
04 June 2024
Mengenal Lebih Dalam tentang Keunggulan Nano Ceramic Pada Mobil
04 June 2024
Cara Kerja Fitur Autopilot pada Mobil Listrik yang Perlu Anda Ketahui
04 June 2024
Mau Modifikasi Mobil? Pahami Dulu Dampaknya pada Polis Asuransi
04 June 2024
Memutuskan Kapan Harus Pilih Ransel atau Koper untuk Wisata
04 June 2024
Mobil Overheat: Panik atau Tenang? Ini yang Harus Dilakukan!
04 June 2024
Mana yang Lebih Tahan, Mobil listrik atau konvensional?
04 June 2024
Jangan Tunggu Mogok, Kenali Ciri-ciri Aki Mobil yang Harus Diganti
04 June 2024
Perbedaan antara Transmisi Mobil Manual dan Otomatis
04 June 2024
Mengapa Stambum Penting untuk Anjing Peliharaan Anda?
04 June 2024
Pokémon Run 2024 Bali: Berlari Bersama Favoritmu di Pulau Dewata
04 June 2024
Danau Toba Kembali Menggema dengan Ajang F1 Powerboat 2024
04 June 2024
Pesona Kepulauan Maladewa, Mengungkap Keajaiban Alam Surgawi
04 June 2024
Tips Wisata Saat Cuaca Panas, Tetap Nyaman dan Aman
04 June 2024
Work-Life Balance: Kunci Kesejahteraan dan Kesuksesan di Era Modern
04 June 2024
Kulit Cerah dan Sehat: Berikut Tips Mudah Dalam Meperolehnya
04 June 2024
Membersihkan Buah Dari Pestisida Untuk Keamanan dan Kenyamanan Pada Saat Akan Dikonsumsi
04 June 2024
Kenikmatan dan Sejarah Teh Bunga Telang yang Sedang Booming
04 June 2024
Pilihan Terbaik untuk Pencinta Kopi dengan Perut Sensitif
04 June 2024
Makanan Tinggi Karbohidrat: Pilihan Gizi yang Seimbang
04 June 2024