Tips & Trik
Boleh Gak Sih Kita Mendandani Hewan Peliharaan?
27 January 2022
Setiap pemilik hewan pasti ingin peliharaanya tampak cantik dan lucu. Tak heran bila banyak yang mendandani hewan peliharaan seperti memakaikan baju, mewarnai bulunya dan memakaikan berbagai aksesories yang lucu. Anjing dan kucing menjadi salah satu hewan yang paling sering diberikan pakaian agar terlihat semakin menggemaskan.
Orang akan mendandaninya dan menempatkan hewannya ke dalam sebuah skenario yang tidak alami supaya bisa menimbulkan kesan unik dan menghiburan. Meski demikian Tim Perlindungan Hewan (RSPCA) khawatir kebiasaan ini dapat mempengaruhi hewan yang bersangkutan.
Baca juga : Tips Nyaman Berkendara Bersama Hewan Peliharaan.
Kelompok kesejahteraan hewan, baru-baru ini telah menerima keluhan terhadap perusahaan yang menggunakan anak kucing yang sakit dalam iklan mereka. Hal ini diungkapkan langsung oleh Petugas Ilmiah untuk RSCPA, Bronwyn Orr.
“Banyak orang kesulitan untuk membaca bahasa tubuh dari hewan yang mereka pelihara. Kamu tentunya tidak akan mengetahui kapan tepatnya mereka merasa tertekan,” tegas Orr, sebagimana dilansir Lost At E Minor, Sabtu (9/6/2018).
RSPCA mendesak orang supaya lebih memperhatikan hewan peliharaannya dan berhati hati ketika menempatkan mereka dalam kostum. Pasalnya tanda tanda distress sangat bervariasi dari spesies ke spesies.
Orr mengatakan anjing mungkin akan menunjukkan tanda-tanda kegelisahan dengan menampilkan mata ikan paus. Mereka juga bisa menyelipkan ekor di antara kaki mereka bila sedang tertekan. Kucing sering mengibaskan ekor mereka dengan cepat ketika tidak bahagia. Hal inilah yang wajib diketahui oleh para pemilik hewan peliharaan untuk melihat kondisi mental hewan peliharaannya.
Baca juga : #ByeByeWorries Tips Aman Saat Anak Bermain dengan Hewan Peliharaan untuk Pertama Kalinya.
“Mengunggah gambar kucing dan anjing yang berdandan atau dengan tata rias, kepada banyak orang mungkin tampak sangat lucu dan imut. Namun, tindakan tersebut benar-benar salah dan bertentangan dengan martabat hewan serta kebutuhan naluri alami mereka.” tuntasnya.
Selain itu Kepala Departemen Psikologi dan Konseling Universitas Troya, Professor Pauleen Bennett, juga membenarkan hal tersebut. Menurutnya alasan manusia untuk melihat hewannya menjadi lucu dengan diberikan pakaian, sangatlah tidak rasional.
Jadi bagaimana menurutmu? Apakah boleh mendandani hewan peliharaan? Mungkin jika kamu melihat hewan peliharaanmu juga menikmatinya dan tidak menunjukan indikasi stress atau tertekan, hal ini boleh-boleh saja. Tapi jika hewan peliharaanmu nampaknya tidak menyukainya, sebaiknya dihendtikan saja ya sahabat. Karena kesehatan mental dan fisik hewan bisa sangat berpengaruh loh kepemiknya juga.
Sayangi hewan peliharaanmu dengan memperhatikan apa yang mereka butuhkan, baik untuk kesehatannya ataupun keselamatannya. Kamu juga bisa melengkapi mereka dengan perlindungan dari Pet Insurtech loh. Asuransi yang dirancang khusus untuk menjamin hewan peliharaan kesayangan kamu.