Kita semua pasti setuju, jika rumah bukan sekadar bangunan tempat tinggal saja, tapi peran dan fungsinya juga bisa menjadi ekspresi diri kita. Seorang psikolog asal Amerika Serikat, Lindsay Graham pernah mengatakan, kalau desain interior rumah berpotensi besar mewakili karakter atau kepribadian pemiliknya.

Nah, ingin tahu tips menata rumah yang sesuai dengan kepribadian dan karakter dirimu? Simaklah ulasannya berikut ini!
Baca juga : Bosan Dengan Keadaan Rumah? Yuk Coba Ide Renovasi Murah Meriah Ini.
Jika kamu termasuk orang yang teratur dan ingin semua serba tertata, hingga selalu ingin mudah menemukan barang yang dibutuhkan secara cepat, maka kamu bisa disebut termasuk pribadi yang suka efisiensi dan kesederhanaan. Untuk itu, gaya desain minimalis paling cocok dengan kepribadianmu.
Kamu bisa coba memilih furnitur berkarakter kuat dari sisi desain, tapi minim ornamen. Bahan yang direkomendasikan, bisa yang terbuat dari kayu atau besi. Untuk urusan warna, kepribadian ini cenderung cocok dengan warna netral dan solid, seperti hitam, cokelat, atau putih.

Gaya skandinavia

Gaya skandinavia cocok untuk orang-orang yang memiliki sifat ramah. Biasanya si ramah senang untuk bersosialisasi, atau berkumpul dengan teman dan keluarga. Gaya skandinavia memang mengedepankan kenyamanan dalam konsep interiornya. Negara yang desain rumahnya berkiblat ke gaya ini biasanya berada di Denmark, Norwegia, Swedia, Finlandia, sampai Islandia.
Ciri khasnya masih agak minimal, namun ada sentuhan tradisional dan detail yang biasanya tidak terdapat di gaya minimalis tadi. Furnitur juga biasanya didominasi material dari kayu, yang kadang dikombinasikan dengan warna-warna seperti kuning atau biru.
Baca juga : 5 Tren Dekorasi Rumah yang Bisa Kamu Terapkan di Tahun 2022.

Gaya pop art

Jika kamu merasa agak unik atau berbeda dari kebanyak orang, gaya pop art bisa jadi pilihan pas. Desain ini menekankan pada keberanian bereksperimen dalam berbagai elemen desain di rumah. Warna-warna yang ditampilkan biasanya warna yang cerah dan ceria, seperti merah atau ungu.
Ditambah juga dengan berbagai ornamen seni yang memang lekat dengan penataan rumah bergaya pop art. Ornamen seni itu bisa saja vas unik, poster-poster berukuran besar dan menampilkan desain populer dengan pewarnaan mencolok. Bahkan bisa jadi, rasa di tiap ruangan berbeda, untuk mewakili kepribadian pemiliknya yang kompleks.

Gaya shabby chic

Jika kamu ingin menonjolkan sisi feminin yang kuat, cobalah gaya shabby chic. Gaya ini berkembang di Inggris dan identik dengan perabotan bergaya pop victorian yang terkesan antik dan vintage. Soal pewarnaan, gaya ini biasa menggunakan warna-warna pastel serta bahan dengan pola floral yang dominan.
Warna broken white juga sering dipadukan dengan sentuhan seolah sudah usang, agar terlihat kesan vintage-nya. Gaya penataan rumah seperti ini pas untuk wanita berkepribadian anggun karena sisi lembut dan artistik dari dalam diri bisa ditampilkan lewat berbagai elemen khas gaya shabby chic ini.
Baca juga : Buat Rumahmu Jadi Unik dan Nyaman Dengan Konsep Industrial.

Gaya vintage

Satu lagi gaya vintage namun sedikit berbeda, gaya ini mungkin kamu tergolong orang yang perfeksionis. Karena gaya ini tidak mudah dilakukan karena detailnya yang unik dan kompleks. Ornamen di dalam rumah bisa sangat beragam dan banyak jenisnya. Elemen umum dalam desain vintage biasanya, koper kulit, bendera, atau peta usang yang terletak di salah satu sudut atau terpajang di dinding.
Belum lagi aksesori dekorasi seperti minimatur kapal, surat di dalam botol, sampai tumpukan buku-buku. Banyaknya detail dalam desain vintage ini cocok betul dengan sosok perfeksionis yang seperti membutuhkan banyak detail untuk ia perhatikan setiap harinya. Desain semacam ini pas karena menimbulkan kesan selalu dirapikan dan ditata setiap saat.

Gaya klasik

Jenis desain ini menonjolkan arsitektur dan detail khas Eropa Barat di abad pertengahan, yang kental kesan aristokrat dan kebangsawanannya. Elemen hias yang digunakan dalam desain ini juga cenderung rumit, dan semuanya tersebar dalam bidang rumah yang biasanya juga luas. Belum lagi suka ada ornamen kuno sebagai wujud penghargaan terhadap sejarah dan masa lalu.
Gaya ini cocok sekali dengan orang yang berkepribadian elegan, dan tertarik dengan kebudayaan serta politik. Sementara soal warna, desain ini biasanya mengombinasikan putih, merah, dengan emas. Nah, dari beberapa gaya di atas, mana yang sesuai dengan kepribadianmu.