Tips & Trik
3 Asuransi KPR yang Perlu Kamu Siapkan Sebelum Beli Rumah
03 November 2022
Harga rumah dari tahun ke tahun semakin mahal. Oleh sebab itu, banyak calon pemilik rumah memilih untuk mengajukan cicilan KPR (Kredit Kepemilikan Rumah) agar lebih ringan membayarnya. Namun, ada serangkaian persyaratan dokumen yang perlu kamu ketahui. Salah satunya adalah asuransi KPR.
Asuransi KPR adalah jenis-jenis asuransi yang penting kamu miliki saat mengajukan KPR. Salah satu asuransi KPR bahkan diwajibkan saat kamu mengajukan cicilan, yaitu asuransi jiwa. Untuk penjelasan lebih lengkapnya, simak ulasannya berikut ini.
Rekomendasi Asuransi KPR
Jenis asuransi KPR yang perlu kamu siapkan sebelum mengajukan cicilan rumah adalah asuransi jiwa, asuransi rumah, dan asuransi penyakit kritis. Berikut adalah ulasannya.
1. Asuransi jiwa
Asuransi jiwa adalah salah satu syarat yang wajib kamu beli sebelum mendaftar KPR. Produk yang satu ini akan memberikan uang pertanggungan (dalam bentuk pelunasan utang sisa cicilan KPR kamu) apabila nasabahnya meninggal dunia. Sehingga, bank bisa memastikan utang KPR yang kamu ajukan akan bisa dilunasi terlepas dari risiko tersebut.
Untuk mendapatkan asuransi jiwa, nasabah harus membayar sejumlah premi kepada perusahaan asuransi. Namun, premi yang dibayarkan ini berbeda-beda untuk setiap nasabah. Beberapa faktor yang menentukan besaran premi adalah faktor risiko seperti usia, pekerjaan, hingga domisili. Semakin besar risikonya, maka semakin tinggi pula premi yang dikenakan.
Selain itu, besaran nilai dan tenor KPR juga berpengaruh pada premi asuransi KPR ini. Semakin tinggi nilainya, semakin mahal pula premi yang harus kamu bayari.
2. Asuransi rumah
Asuransi rumah adalah produk yang penting untuk melindungi rumah yang kamu cicil. Pasalnya, ada banyak risiko yang bisa menimpa keuangan kamu saat memiliki rumah. Misalnya, rumah mengalami kebakaran atau tersambar petir, sehingga harus direnovasi atau dibangun ulang. Risiko tersebut bisa mengurangi nilai aset rumah kamu serta menimbulkan pengeluaran mendadak yang tidak sedikit.
Asuransi rumah akan memberikan ganti rugi untuk biaya renovasi rumah. Jumlahnya sebesar luasan tanah dikalikan dengan nilai per meter persegi. Selain itu, asuransi juga akan memberikan rumah bagi nasabah pengganti selagi rumah yang diasuransikan harus direnovasi.
3. Asuransi penyakit kritis
Asuransi penyakit kritis adalah asuransi yang akan memberikan santunan apabila nasabahnya mengalami penyakit kritis yang masuk ke dalam penyakit ditanggung. Asuransi ini penting karena untuk mengantisipasi risiko nasabah mengalami penyakit kritis dan tidak bisa bekerja dan mendapatkan penghasilan lagi. Sehingga, uang yang didapat dari asuransi bisa dipakai keluarganya untuk membayar cicilan KPR yang sedang berlangsung.
Baca juga : Cara Kerja Asuransi Rumah dan Cara Menghitung Premi yang Benar
Tips Mengajukan KPR
Sebelum mengajukan KPR, simak beberapa tips berikut agar pengajuan kamu diterima.
1. Memilih harga rumah yang sesuai dengan gajimu
Saat mengajukan Kredit Kepemilikan Rumah, bank akan menganalisa total utang atau nilai rumah yang kamu ajukan dan membandingkannya dengan gaji yang kamu terima. Pasalnya, bank ingin mencari tahu apakah kamu sanggup membayar kredit rumah tiap bulannya.
Pilihlah rumah yang sesuai dengan penghasilan kamu. Caranya adalah dengan memastikan cicilan rumah yang kamu ajukan tidak melebihi 30 persen dari total gaji kamu per bulan.
Jika kamu sudah menikah, bank menyediakan opsi joint income, jadi kamu bisa menggabungkan gaji dengan pasangan untuk mengajukan KPR.
2. Memilih developer properti tepercaya
Developer properti adalah pihak yang melakukan proses pembangunan rumah. Selain itu, developer bisa membantu kamu mencari rumah dan mempersiapkan dokumen.
Namun, kamu harus berhati-hati dalam memilih developer, karena ada banyak developer yang kurang amanah dalam bekerja sama dengan kliennya. Jadi, pastikan kamu memilih developer yang tepercaya, kalau bisa sudah bekerja sama dengan bank tempat kamu mengajukan KPR.
3. Melunasi utang
Apakah saat ini kamu masih memiliki utang di bank atau kartu kredit? Pastikan kamu sudah melunasi semua utang tersebut, karena bank akan mengecek status BI Checking kamu. BI Checking adalah review Bank Indonesia terkait dengan kelancaran utang kamu di masa lalu. Indikator ini menjadi penentu yang sangat krusial bagi bank saat akan menganalisis pengajuan KPR kamu.
Ada 5 kategori BI checking, yaitu:
- Lancar: pembayaran kredit kamu selalu tepat waktu.
- Dalam Perhatian Khusus: kamu memiliki tunggakan utang selama 1-90 hari.
- Kurang Lancar: kamu memiliki tunggakan yang melewati 90-120 hari.
- Diragukan: tunggakan kamu sudah melewati waktu 120-180 hari.
- Macet: tunggakan kamu sudah melewati 180 hari.
Oleh sebab itu, selalu berhati-hati dengan utang. Pastikan kamu selalu membayarnya secara tepat waktu. Jika tidak, bank bisa menolak pengajuan KPR kamu.
Baca juga : Pelajari Ini Dulu Sebelum Mengambil KPR Rumah
4. Menyiapkan DP
Agar kredit KPR kamu diterima, pastikan kamu sudah menyiapkan uang muka atau down payment (DP). Umumnya, besaran DP rumah berkisar antara 5-10 persen dari harga rumah. Artinya, jika rumah yang ingin kamu beli seharga Rp1 miliar, artinya kamu harus menyiapkan uang muka sebesar Rp50 juta sampai dengan Rp100 juta. Namun, kini beberapa bank menyediakan fasilitas rumah tanpa uang muka, kok.
5. Menyiapkan dokumen yang diperlukan
Setelah semua siap, sekarang waktunya kamu menyiapkan berkas atau dokumen yang diminta oleh bank. Umumnya, berikut adalah daftar dokumen yang dipersyaratkan oleh bank KPR:
- Kartu Tanda Penduduk (KTP)
- Kartu Keluarga (KK)
- Buku nikah bagi yang sudah menikah
- Rekening koran 3 bulan terakhir.
- Slip gaji 3 bulan terakhir
- Nomor Pokok Wajib Pajak (NPWP)
- Surat keterangan bekerja, menunjukkan bahwa calon nasabah adalah pegawai tetap dengan masa kerja minimal 1 tahun.
Berkas tersebut bertujuan untuk membantu bank menganalisa profil keuanganmu serta kesanggupan kamu membayar cicilan KPR. Jika kamu masuk ke dalam kriteria yang sanggup mencicil menurut bank, maka kamu bisa mulai mencicil rumah impianmu.
Asuransi Rumah Homi Insurtech dari Simas Insurtech
Apabila kamu ingin membeli rumah, pastikan rumah kamu terproteksi dengan asuransi rumah. Rekomendasi asuransi rumah terbaik di Indonesia adalah Homi Insurtech dari Simas Insurtech. Produk ini memberikan proteksi terhadap risiko kerusakan rumah, sekaligus memberikan layanan klaim secara online. Jadi, kamu bisa mengajukan klaim asuransi melalui Whatsapp atau email.
Demikian informasi seputar asuransi KPR. Sudah lengkapkan persiapan kamu untuk mengajukan KPR?
Artikel Lainnya
Ingin Membuat Rumah Lebih Sehat? Pilihlah 7 Warna Cat Ini
03 November 2022
Tips Membuat Taman Mini di Rumah Agar Suasana Lebih Hijau
03 November 2022
Langkah-Langkah Evakuasi Banjir yang Aman dan Efektif
03 November 2022
10 Tips Membeli Rumah Baru yang Ideal untuk Pasangan Muda
03 November 2022
Rahasia Mengecat Dinding Rumah yang Tahan Lama di Musim Hujan
03 November 2022
Memahami Keunggulan Berbagai Material Pipa untuk Rumah Anda
03 November 2022
Ingin Membuat Rumah Lebih Sehat? Pilihlah 7 Warna Cat Ini
03 November 2022
Tips Membuat Taman Mini di Rumah Agar Suasana Lebih Hijau
03 November 2022
Langkah-Langkah Evakuasi Banjir yang Aman dan Efektif
03 November 2022
10 Tips Membeli Rumah Baru yang Ideal untuk Pasangan Muda
03 November 2022
Rahasia Mengecat Dinding Rumah yang Tahan Lama di Musim Hujan
03 November 2022
Memahami Keunggulan Berbagai Material Pipa untuk Rumah Anda
03 November 2022
Tips Memilih Asuransi Rumah Terbaik di Indonesia 2022
03 November 2022
Suka Membawa HP ke Toilet? Waspadai Dampaknya pada Kesehatan dan Kebersihan
03 November 2022
Tips Efektif Menghilangkan Bau Kulkas Tak Sedap yang Efektif
03 November 2022
Tips Mudik Aman 2024: Persiapan Penting untuk Perjalanan Nyaman
03 November 2022
Taman Balekambang Solo, Nikmati Pesona Baru Destinasi Wisata di Kota Budaya
03 November 2022
Cara Terbaik Menikmati Niagara Falls: Panduan Wisata Lengkap
03 November 2022
Tips Cegah Penyebaran Penyakit Selama dan Setelah Perjalanan
03 November 2022
Asuransi, Langkah Bijak Perlindungan Maksimal di Tahun Baru
03 November 2022
Mengapa Asuransi Penting untuk Memulai Tahun Baru yang Aman?
03 November 2022
Tips Efektif Menghilangkan Bau Kulkas Tak Sedap yang Efektif
03 November 2022
Minum Kopi Keseringan Bahaya Gak Sih?
03 November 2022
Pokémon Run 2024 Bali: Berlari Bersama Favoritmu di Pulau Dewata
03 November 2022
Danau Toba Kembali Menggema dengan Ajang F1 Powerboat 2024
03 November 2022
Ingin Membuat Rumah Lebih Sehat? Pilihlah 7 Warna Cat Ini
03 November 2022
Tips Membuat Taman Mini di Rumah Agar Suasana Lebih Hijau
03 November 2022
Langkah-Langkah Evakuasi Banjir yang Aman dan Efektif
03 November 2022
10 Tips Membeli Rumah Baru yang Ideal untuk Pasangan Muda
03 November 2022
Rahasia Mengecat Dinding Rumah yang Tahan Lama di Musim Hujan
03 November 2022
Memahami Keunggulan Berbagai Material Pipa untuk Rumah Anda
03 November 2022