Tips & Trik

Kapan Waktu Terbaik Membeli Produk Asuransi? Cek di Sini!

12 July 2022

kapan waktu terbaik membeli produk asuransi

Asuransi adalah produk penting yang banyak direkomendasikan oleh perencana keuangan untuk mengantisipasi risiko. Produk ini bisa mengamankan keuangan kamu dari pengeluaran mendadak, misalnya kecelakaan hingga kerusakan aset bernilai tinggi.

Namun, masih banyak yang belum paham, kapan waktu terbaik membeli produk asuransi? Untuk menjawab pertanyaan tersebut, mari simak ulasannya di dalam artikel berikut ini.

Pengertian Asuransi

Sebelum membahas kapan waktu terbaik membeli produk asuransi, mari membahas pengertian produk yang satu ini terlebih dahulu. Pengertian asuransi adalah produk keuangan yang akan memberikan sejumlah uang ganti rugi apabila kamu mengalami risiko keuangan.
Baca juga : Own Risk atau Biaya Klaim Asuransi Mobil yang Harus Kamu Tahu!.
Risiko yang ditanggung asuransi berbeda-beda, tergantung jenis asuransi apa yang kamu beli. Misalnya, jika kamu membeli asuransi kecelakaan, maka perusahaan asuransi akan menanggung risiko kecelakaan. Apabila kamu membeli asuransi mobil, maka asuransi akan menanggung biaya perbaikan kalau mobil kamu rusak.

Kapan Waktu Terbaik Membeli Produk Asuransi?

Kapan waktu terbaik membeli produk asuransi? Berikut adalah beberapa waktu terbaik membeli produk asuransi yang bisa jadi bahan pertimbangan kamu:

1. Baru membeli aset bernilai tinggi

Membeli aset bernilai tinggi seperti rumah atau mobil menimbulkan risiko baru, yaitu aset tersebut rusak dan nilainya berkurang. Kamu juga harus mengeluarkan sejumlah uang yang tidak sedikit untuk biaya perbaikan.
Oleh sebab itu, sangat disarankan untuk mengasuransikan aset-aset tersebut. Sehingga, jika terjadi musibah dan menyebabkan kerusakan, kamu bisa mendapatkan uang ganti rugi senilai kerusakan dari perusahaan asuransi.

2. Memelihara hewan yang berisiko menimbulkan kerugian finansial

Mengadopsi hewan peliharaan seperti kucing dan anjing memang bisa menambah kebahagiaan kita, tetapi jangan lupa bahwa ada risiko yang bisa kamu dapatkan. Salah satunya adalah jika hewan peliharaan kamu menyerang pihak ketiga dan menimbulkan cedera serta kerugian finansial.
Namun, jangan khawatir karena kamu bisa melengkapi pengelolaan keuangan kamu dengan asuransi hewan. Selain bakal memberikan ganti rugi untuk tanggung jawab pihak ketiga, produk ini juga memfasilitasi uang penggantian apabila peliharaan kamu hilang.
Baca juga : Berapa Premi Asuransi Rumah dan Bagaimana Cara Menghitungnya?.

3. Ketika akan bepergian jarak jauh

Suka liburan ke luar kota atau luar negeri? Pastikan perjalanan kamu dilengkapi dengan asuransi perjalanan. Pasalnya, ada banyak risiko yang bisa terjadi selama perjalanan jauh, misalnya kecelakaan, kerusakan bagasi, hingga kehilangan dokumen penting.
Selain memberikan kompensasi atas kerugian tersebut, asuransi perjalanan juga akan membantu kamu jika terjadi kerusuhan di destinasi liburan kamu. Jadi, kamu bisa melakukan perjalanan darurat dan segera dievakuasi dari lokasi kerusuhan.

4. Mempersiapkan perjalanan bisnis

Dalam perjalanan bisnis, waktu adalah sumber daya yang sangat penting. Namun, terkadang, kamu akan menghadapi keterlambatan atau bahkan pembatalan penerbangan sehingga bisa mengganggu jadwal meeting bersama klien yang sudah direncanakan. Asuransi perjalanan bisa memberikan kompensasi berupa uang tunai atas keterlambatan tersebut.

5. Masuk usia produktif dan punya banyak kegiatan

Usia produktif adalah usia di mana kamu memiliki aktivitas padat di luar rumah. Terlebih, jika pekerjaan menuntut kamu untuk banyak bepergian. Padatnya aktivitas kamu meningkatkan risiko kecelakaan selama di perjalanan.
Kamu bisa melindungi keuangan keluarga dengan asuransi kecelakaan. Perlu diketahui bahwa biaya asuransi kecelakaan salah satunya ditentukan dari seberapa besar risiko pekerjaan kamu. Makin berisiko pekerjaan, maka makin besar juga preminya.

6. Menikah atau memiliki tanggungan finansial

Baru menikah dan memiliki anak, atau memiliki tanggungan finansial lain seperti orangtua? Jika kamu berperan sebagai tulang punggung keluarga, pastikan melengkapi pengelolaan uang kamu dengan asuransi kecelakaan, ya!
Kalau amit-amit terjadi musibah, otomatis penghasilan keluarga berhenti. Dengan asuransi kecelakaan, keluarga bisa mendapatkan uang pertanggungan untuk menghidupi diri sementara waktu.
Baca juga : Cara Hitung Biaya Asuransi Mobil dan Simulasi Preminya.

Jenis Asuransi Sesuai Kebutuhan Kamu

inilah waktu terbaik membeli produk asuransi

Setelah memahami kapan waktu terbaik membeli produk asuransi, simak beberapa jenis asuransi yang sesuai dengan kebutuhan kamu berikut ini.

1. Asuransi mobil

Produk ini akan memberikan ganti rugi jika mobil kamu mengalami kerusakan atau hilang dicuri. Salah satu produk asuransi mobil terbaik di Indonesia adalah Mobil Insurtech dari Simas Insurtech.

2. Asuransi perjalanan

Lindungi perjalanan kamu dengan produk asuransi perjalanan yang bakal memberikan ganti rugi atas berbagai risiko selama perjalanan, misalnya keterlambatan pesawat, kecelakaan pesawat, keterlambatan bagasi, hingga kehilangan dokumen penting. Untuk perjalanan ke beberapa negara, kamu wajib memiliki asuransi perjalanan.

3. Asuransi kecelakaan

Produk ini cocok untuk kamu yang berada di usia produktif, aktif berkegiatan, dan memiliki tanggungan keluarga. Fungsinya adalah untuk mengamankan keuangan keluarga jika terjadi musibah.

4. Asuransi hewan

Pecinta hewan wajib memproteksi peliharaan kamu dengan asuransi hewan. Produk ini akan memberikan uang pertanggungan jika hewan kesayangan kamu hilang, atau menyerang pihak ketiga.

5. Asuransi rumah

Aset rumah adalah aset bernilai tinggi yang harus dijaga nilainya. Lindungi aset kamu dengan asuransi rumah Homi Insurtech dari Simas Insurtech agar risiko kerusakan ditanggung oleh asuransi.
Baca juga : Cara Memilih Asuransi Online Terbaik yang Perlu Kamu Tahu.

Cara Memilih Produk Asuransi yang Tepat

Agar tidak salah pilih, simak beberapa tips memilih produk asuransi yang tepat berikut ini.

1. Cek kebutuhan dan anggaran kamu

Pastikan tujuan kamu membeli asuransi jelas dan sesuai dengan kondisi kamu. Selain itu, lakukan riset seputar premi asuransi dan cari produk yang cocok dengan budget kamu. Sebagai catatan, menurut rekomendasi perencana keuangan, anggaran untuk asuransi adalah 5 persen dari total penghasilan kamu.

2. Riset perusahaan asuransi dengan rekam jejak baik

Langkah pertama untuk menyeleksi produk asuransi adalah dengan mengecek perusahaan penerbitnya. Pastikan perusahaan memiliki rekam jejak yang baik dan dikenal sebagai perusahaan tepercaya.

3. Pahami luas pertanggungan dan manfaat tambahan lain

Jika sudah menemukan beberapa kandidat perusahaan asuransi, bandingkan produk-produknya. Umumnya, luasan pertanggungan asuransi antar produk tak jauh berbeda. Hal yang bisa kamu soroti adalah manfaat tambahan, misalnya pemberian biaya penggantian transportasi dalam asuransi mobil atau pertanggungan tempat tinggal sementara untuk asuransi rumah.

4. Pastikan asuransi menawarkan layanan klaim online

Layanan online bisa jadi nilai tambah asuransi, misalnya mengajukan klaim online. Dengan adanya fasilitas ini, kamu sebagai nasabah tak perlu lagi repot datang ke kantor asuransi dan mengurus klaim secara offline. Selain menghemat waktu dan energi, kamu juga bisa mempersiapkan klaim di manapun dan kapanpun.
Baca juga : Cara Memilih Asuransi Perjalanan Internasional Terbaik.

Pilihan Produk Asuransi dari Simas Insurtech

Apakah kondisi kamu termasuk ke dalam waktu terbaik membeli produk asuransi? Jika iya, segera lengkapi keuangan kamu dengan asuransi yang sesuai dengan kebutuhan. Salah satu asuransi terbaik yang bisa kamu dapatkan adalah produk-produk Simas Insurtech, yang terdiri dari asuransi mobil, asuransi perjalanan, asuransi kecelakaan, asuransi hewan, dan asuransi rumah.
Keunggulan Simas Insurtech adalah tersedianya layanan klaim online, sehingga kamu tak perlu repot datang ke kantor untuk mengurus asuransi. Layanan ini sulit ditemukan pada produk asuransi lain.
Demikian ulasan soal kapan waktu terbaik membeli produk asuransi. Semoga penjelasan tersebut bermanfaat!

Artikel Lainnya

Tips & Trik

Panduan Lengkap: Konsep Jumlah Uang Pertanggungan dalam Asuransi

12 July 2022

Tips & Trik

Menjelajahi Aspek Penting dari Pertanggungan Under Insured dalam Asuransi

12 July 2022

Tips & Trik

Tips Jitu Menjaga Rumah Agar Awet dan Tahan Lama

12 July 2022

Tips & Trik

Peran Proximate Cause dalam Menentukan Pertanggungan Asuransi

12 July 2022

Tips & Trik

Penjelasan tentang Jaminan Perluasan dan Manfaatnya dalam Asuransi

12 July 2022

Tips & Trik

Mengamankan Perlindungan Asuransi dengan Premi Rendah

12 July 2022

Tips & Trik

Panduan Lengkap: Konsep Jumlah Uang Pertanggungan dalam Asuransi

12 July 2022

Tips & Trik

Menjelajahi Aspek Penting dari Pertanggungan Under Insured dalam Asuransi

12 July 2022

Tips & Trik

Peran Proximate Cause dalam Menentukan Pertanggungan Asuransi

12 July 2022

Tips & Trik

Tips Menurunkan Premi Asuransi tanpa Mengurangi Manfaatnya

12 July 2022

Tips & Trik

Alasan Umum Pembatalan Polis Asuransi dan Cara Mengajukannya

12 July 2022

Tips & Trik

Ini Pengertian Polis Asuransi beserta Fungsi dan Contohnya

12 July 2022

Tips & Trik

Panduan Lengkap: Konsep Jumlah Uang Pertanggungan dalam Asuransi

12 July 2022

Tips & Trik

Menjelajahi Aspek Penting dari Pertanggungan Under Insured dalam Asuransi

12 July 2022

Tips & Trik

Peran Proximate Cause dalam Menentukan Pertanggungan Asuransi

12 July 2022

Tips & Trik

Mengamankan Perlindungan Asuransi dengan Premi Rendah

12 July 2022

Tips & Trik

Masa Depan Terlindungi: Menyelisik Perbedaan Asuransi dalam Era Digital dan Konvensional

12 July 2022

Tips & Trik

Cara Menghindari Asuransi Bodong dan Melindungi Keuangan Anda

12 July 2022