Dalam mengajukan klaim asuransi mobil, seringkali pemegang polis tidak bisa mengurusnya sendiri karena satu dan lain hal. Pada kasus seperti ini, pemegang polis bisa diwakili oleh pihak lain untuk mengurus klaim asuransi. Caranya adalah dengan menambahkan berkas dokumen surat kuasa.

Lalu, bagaimana sih contoh surat kuasa klaim asuransi mobil yang benar? Pahami contoh dan penjelasannya di dalam artikel berikut ini.

Apa Itu Surat Kuasa?

Sebelum mencari tahu contoh surat kuasa klaim asuransi mobil, ada baiknya kamu memahami dulu pengertian dari surat kuasa. Apa itu surat kuasa? Surat kuasa adalah dokumen yang berisikan tentang pernyataan pemberian wewenang pemberi kuasa kepada pihak lain yang ia percaya (penerima kuasa).

Surat kuasa bisa dibilang menjadi bukti sah pemindahan hak dan tanggung jawab pemberi kuasa kepada penerima kuasa, misalnya dalam hal mengajukan klaim asuransi mobil. Surat ini bernilai hukum karena ditandatangani oleh pemberi kuasa di atas materai.

Aturan tersebut sudah diatur dalam Pasal 1792 KUHPerdata. Pasal tersebut berisikan tentang pemberian kuasa sebagai bukti persetujuan dari orang yang memberikan kuasa kepada orang yang menerima kuasa untuk bertindak mewakili pemberi kuasa.

Dalam kasus pengajuan klaim asuransi mobil, pemegang polis yang seharusnya menjadi pihak resmi untuk mengajukan klaim bisa saja mewakilkan orang kepercayaannya. Khususnya, apabila kondisi pemegang polis sedang tidak memungkinkan, misalnya sedang dirawat di rumah sakit karena kecelakaan mobil.

Contoh Surat Kuasa Klaim Asuransi Mobil

Bagi kamu yang hendak mengajukan klaim lewat perwakilan, penting untuk memahami format dan contoh surat kuasa klaim asuransi mobil dari Simas Insurtech berikut ini agar tidak salah.

Baca juga : Tips Klaim Asuransi Mobil agar Tidak Ditolak, Cek di Sini!

Unsur Penting dalam Contoh Surat Kuasa Klaim Asuransi Mobil

Dalam menulis contoh surat kuasa klaim asuransi mobil, kamu perlu memperhatikan beberapa unsur penting, di antaranya:

1. Kop dan nomor surat (untuk lembaga)

Untuk surat yang diterbitkan oleh lembaga, pastikan mencantumkan kop beserta nomor surat di bagian atas surat. Namun, jika kamu membuat surat kuasa secara individu, cukup lewatkan bagian ini.

2. Judul surat

Contoh surat kuasa klaim asuransi mobil harus dilengkapi judul “Surat Kuasa” agar pihak yang memeriksa dokumen kamu lebih mudah mengenali surat yang kamu tulis.

3. Nama dan identitas

Pastikan kamu mencantumkan nama dan identitas pemberi kuasa dan penerima kuasa. Identitas yang bisa kamu masukkan dapat berupa alamat, kontak, dan Nomor Induk Kependudukan (NIK).

4. Isi surat terkait

Pada bagian isi surat, jelaskan poin-poin hak dan kewajiban yang diserahkan oleh pemberi kuasa kepada penerima kuasa. Pastikan kamu menjabarkannya secara detail untuk mempermudah urusan pengajuan klaim di masa mendatang. Jangan lupa cantumkan sampai kapan pemindahtanganan wewenang tersebut berlaku.

5. Lokasi dan waktu pemberian kuasa

Cantumkan lokasi dan waktu penulisan contoh surat kuasa klaim asuransi mobil di bagian bawah surat.

6. Tanda tangan dan materai

Bubuhkan tanda tangan pemberi kuasa dan penerima kuasa di bagian paling bawah surat. Perlu dicatat bahwa tanda tangan pemberi kuasa sebaiknya ditulis di atas materai untuk memperkuat kekuatan hukum surat.

Baca juga : Pahami Contoh Polis Asuransi Mobil Sebelum Membelinya!

Ketentuan Pencabutan Surat Kuasa

Kendati memiliki kekuatan hukum, surat kuasa sebenarnya bisa dicabut pada kondisi tertentu. Berikut adalah beberapa kasus di mana surat kuasa bisa dicabut:

• Terdapat risiko pemalsuan surat kuasa.
• Adanya bukti penyalahgunaan surat kuasa.
• Masa berlaku surat kuasa sudah berakhir.
• Pemberi kuasa menemukan hambatan yang mempersulit pelaksanaan tugas penerima kuasa.

Pencabutan surat kuasa ini dapat dilakukan secara sepihak oleh pemberi kuasa jika hal-hal di atas terjadi. Namun, apabila tidak terjadi pelanggaran pada poin di atas, maka pemberian kuasa tetap tidak bisa dicabut selama urusan yang dikuasakan belum selesai.

Jenis-jenis Surat Kuasa

Surat kuasa termasuk contoh surat kuasa klaim asuransi mobil terdiri dari beberapa jenis, yaitu:

• Surat kuasa resmi: biasanya diterbitkan oleh lembaga atau perusahaan tertentu, memiliki kop surat dan nomor surat di bagian atasnya.
• Surat kuasa khusus: merupakan bukti penyerahan wewenang khusus untuk mewakili kepentingan khusus.
• Surat kuasa pribadi: surat kuasa non formal yang biasanya melibatkan persoalan personal terkait dokumen pribadi.
• Surat kuasa perantara: biasanya digunakan untuk menunjuk agen perdagangan, berisi instruksi untuk menjalankan perintah hukum kepada penerima kuasa.
• Surat kuasa insidentil: surat kuasa yang dibuat berdasarkan suatu peristiwa.

Baca juga : Cara Hitung Biaya Asuransi Mobil dan Simulasi Preminya

Klaim Asuransi Mudah dengan Asuransi Mobil Insurtech dari Simas Insurtech

Banyak orang yang merasa kerepotan jika harus mengajukan klaim asuransi mobil ke kantor cabang asuransi. Kita harus menyediakan waktu, biaya, dan energi untuk mengantri dan hadir secara offline.

Namun, kamu tidak perlu khawatir jika membeli asuransi mobil di Simas Insurtech. Pasalnya, asuransi ini menawarkan layanan klaim online. Jadi, kamu tak perlu repot lagi mengurus asuransi. Kamu tinggal siapkan contoh surat kuasa klaim asuransi mobil, dokumen identitas diri, bukti kejadian, dan bukti kepemilikan mobil, lalu mengirimkannya melalui email. Praktis, bukan?

Demikian penjelasan seputar contoh surat kuasa klaim asuransi mobil. Bagaimana, tidak sulit bukan membuatnya? Semoga artikel ini bermanfaat!